KOMISI VII INGINKAN PENINGKATAN RASIO ELEKTRIFIKASI SULTENG
Rasio elektrifikasi menandakan tingkat perbandingan jumlah penduduk yang menikmati listrik dengan jumlah total penduduk di suatu wilayah atau negara. Rasio elektrifikasi di Provinsi Sulteng baru sekitar 60%, yang berarti belum sepenuhnya penduduk di Sulawesi Tengah dapat menikmati listrik.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Sudarto saat pertemuan dengan Tim Kunjungan kerja Komisi VII yang dipimpin oleh Zainudin Amali (F-PG) di Kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu (27/7).
“Masalah yang dialami Prov. Sulteng saat ini yaitu hampir semua pembangkit masih didominasi oleh system PLTD, yang berarti dalam operasionalnya sangat tergantung dari ketersediaan BBM dan cadangannya semakin menipis,”ujar Sidarto.
Konsumen listrik di Prov. Sulawesi Tengah masih didominasi dengan kebutuhan sektor rumah tangga dan bangunan sosial sehingga biaya operasioanl tidak seimbang, yang berakibat subsidi pemerintah dalam hal usaha penyediaan tenaga listrik cukup besar.
Sidarto mengatakan, kelistrikan di daerah Prov. Sulawesi tengah belum dapat dikatakan andal, karena suatu sistem kelistrikan dapat dikatakan andal apabila memenuhi tiga unsur yaitu tegangan konstan, frekuensi konstan dan menyala terus menerus.
“Berdasarkan data yang ada bahwa ketersediaan daya pembangkit pada suatu system masyarakat yang dilayani oleh system tersebut mengalami pemadaman karena tidak ada cadangan daya. Karena itu diharapkan untuk menambah pasokan daya pada masing-masing system agar masyarakat tidak mengalami pemadaman,”harapnya.
Menanggapi hal tersebut, anggota tim Kunjungan Kerja Komisi VII DPR RI, S Milton Pakpahan (F-PD) mengatakan keadaan Prov. Sulteng yang sekarang listriknya cukup parah karena 60% masih menggunakan tenaga diesel, sehingga sangat tergantung dari pasokan BBM.
“Jika Prov. Sulteng sudah dapat memanfaatkan energy lain untuk listrik baik menggunakan air ataupan gas itu lebih baik, karena daerah penghasil gas tentunya harus mendapatkan prioritas, dan ini demi kesejahteraan bersama dan kedepan listrik di Prov. Sulteng sudah menggunakan gas”tegasnya.
Selain itu pemanfaatan energi baru terbarukan lainnya juga masih banyak yang belum digali, harapan Komisi VII DPR RI, PLTMH dan PLTS pun dapat digali lebih lanjut untuk peningkatan rasio elektrifikasi di Provinsi Sulawesi Tengah ini. (ra)